DISKUSI 2 PEMASARAN STRATEGIK
Berikan tanggapan terhadap bahan diskusi berikut ini.
Apakah yang dimaksud dengan produk baru dan bagaimanakah pengembangan produk baru itu sebaiknya dilakukan oleh perusahaan?
Mohon diperhatikan agar tanggapan yang diberikan tidak berupa attachment, selain itu tanggapan pada diskusi kedua ini akan diberikan penilaian bila diterima tidak melebihi dari tanggal 13 Maret 2016.
Terima kasih atas perhatiannya.
Salam Semangat
Epi
Pending
Jawaban Saya :
Pengertian Produk Baru dan Pengembangan Produk dalam suatu perusahaan
Produk adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada suatu pasar untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan.
Produk baru adalah produk temuan yang diproduksi oleh suatu perusahaan , mungkin dapat pula memperbaiki kualitas dari produk sebelumnya.
(Gary Amstrong) mendefinisikan produk sebagai berikut
Produk Baru adalah produk asli, hasil pengembanagn produk , modifikasi produk, dan merek baru yang dikembangkan perusahaan melalui upaya penelitian dan pengembangannya sendiri.
Pengembangan Produk adalah adalah suatu usaha yang dilakuan perusahaan melalui perbaikan bentuk, penyederhanaan, pembentukan kembali, menambah desain atau model dengan tujuan untuk meningkatkan kepuasan konsumen atau pelanggan.
Agar pelaksanaan pengembangan produk dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan , perlu diperhatikan tahap-tahap dalam melaksanakan pengembangan produk. Menurut Kotler (2002:382), tahap-tahap pengembangan produk terbagi menjadi 8 yaitu :
a. Idea Generation (pemunculan gagasan)
Tahapan ini merupakan pencarian peluang produk baru secara terus menerus dan sistematik. Tahapan ini dilakukan untuk menemukan gagasan - gagasan baru dan segera mengenai penciptaan produk. Metode untuk menciptakan gagasan baru meliputi brain storming(sesi kelompok kecil untuk menstimulais gagasan) , melalukan analisa atas produk yang sudah ada,ataupun melalui survei konsumen.
b. Idea Screening (penyaringan gagasan)
Setelah perusahaan mengidentiifkasi gagasan produk yang berpotensi , perusahaan harus menyaringnya. Dalam product screening , kekurangan, ketidakcocokan, atau gagasan yang tidak menarik lainnya harus disingkirkan dari tindakan lebih lanjut. Tujuan penyaringan adalah mengurangi banyaknya gagasan dengan mencari dan menghilangkan gagasan buruk sedini mungkin.
c. Concept Development and Testing (Pengembangan dan Pengujian Konsep)
Menguji konsep adalah adalah menyajikan konsep produk kepada consumer dan dan mencoba mengukur sikap dan ketertarikan konsumer atas konsep awal pengembangan produk.
d. Marketing Strategy Development (Pengembangan strategi pemasaran)
Pernyataan strategi pemasaran terdiri dari 3 bagian : Bagian pertama menjelaskan ukuran, struktur dan tingkah laku, pasar sasaran, penempatan produk yang telah direncanakan , penjualan, bagian pasar, serta sasaran keuntungan yang hendak dicapai. Bagian kedua yaitu menguraikan harga produk yang direncanaka,dan biaya pemasaran selama tahun pertama. Bagian ketiga yaitu menjelaskan penjualan jangka panjang yang direncanakan , serta sasaran keuntungan dan strategi bauran pemasaran selama ini.
e. Business Analysis (Analisis Bisnis)
Analisis bisnis dan finansial dilakukan untuk menguji kelayakan finansial dan bisnis dari konsep pengembangan produk baru. Disini dilakukan analisa terhadap sejumlah aspek, seperti proyeksi permintaan pasar, perkiraan biaya produksi, dan peta persaingan.
f. Product Development (Pengembangan Produk)
Mengkonversi ide-ide baru ke dalam bentuk bentuk fisik dan sekaligus mengidentifikasi pola strategi pemasaran yang akan diterapkan.Fase ini mencakup konstruksi produk, packaging,pemilihan brand, brand positioning, dan usage testing.
g. Test Marketing (Pengujian Pasar)
Tujuannya untuk mengevaluasi kinerja produk dan efektivitas program pemasaran secara terbatas sebelum a full-scade introduction.Melalui uji ini perusahaan dapat melakukan observasi perilaku pelanggan secara aktual.
h. Commercialization(Komersialisasi)
Sejumlah aspek yang perlu dicermati : kecepatan penerimaan konsumen dan para distributor, intensitas distribusi berapa banyak toko penyalur), kemampuan produksi serta efektivitas promosi), strategi harga dan reaksi persaingan.
DISKUSI 3
Rekan-rekan sekalian,
Berdasarkan materi inisiasi 3 yang telah diberikan, jawablah pertanyaan berikut dan diskusikan dengan teman-teman...
Jelaskan perbedaan dari strategi undifferentiated marketing, differentiated marketing danconcentrated marketing.
Jelaskan masing-masing konsep tersebut dengan bagan dan uraian.
Beri contoh masing-masing strategi tersebut.
Selamat berdiskusi...
Mohon rekan-rekan perhatikan agar masukan terhadap diskusi yang diberikan tidak berupa attachment agar mudah dibaca oleh peserta diskusi lainnya, selain itu masukan pada diskusi ketiga ini akan diberikan penilaian bila diterima tidak melebihi dari tanggal 20 Maret 2016 .
Saya harapkan semua peserta aktif berdiskusi selain untuk penilaian juga untuk menambah ilmu dan wawasan rekan-rekan sekalian.
Terima kasih atas perhatiannya.
Salam Semangat
Epi
Jawaban Saya :
Perbedaan strategi undifferentiated marketing, differentiated marketing, dan concentrated marketing
1. Undifferentiated marketing strategi (pemasaran tidak dibedakan):
- perusahaan hanya membuat satu paket bauran pemasaran untuk seluruh pasar
- biaya lebih rendah
- manajemen produk dapat diperkecil
- kebuhan spesifik terlewatkan
Perusahaan hanya membuat satu paket
bauran pemasaran untuk seluruh pasar. Perusahaan mengabaikan perbedaan
setiap segmen, bahkan memperlakukan semua segmen sebagai satu pasar.
Fokus perhatian diarahkan bukan pada apa yang membedakan, melainkan yang
menyamakan semua segmen. Dengan kata lain, perusahaan memanfaatkan
perilaku yang bersifat umum (universal) pada semua segmen.
Keuntungan strategi ini adalah biaya yang
lebih rendah. Sebab, dengan menerapkan sistem produks massal , biaya
produksi, inventory dan transportasi lebih rendah. Karena hanya ada satu
produk, biaya-biaya iklan, manajemen produk, dan riset pemasaran, juga
dapat diperkecil.
Kekurangan strategi ini, pertama, tidak
mungkin memuaskan seluruh pasar dengan hanya satu produk. Produk memang
dapat memenuhi kebutuhan universal, tetapi kebutuhan spesifik
terlewatkan. Kedua, dalam merumuskan bauranpemasaran, perusahaan
menjadikan segmen paling besar sebagai patokan. Dalam segmen demikian,
tingkat persaingan juga tinggi. Dalam jangka panjang, apabila persainagn
meningkat terus, strategi ini tidak bisa lagi dipertahankan.
Contoh : semen, air minum dalam kemasan,gula, garam,sedotan,.
2. Differentiated marketing strategy (pemasaran dengan aneka ragam)
- perusahan membuat beberapa bauran yang ditujukan pada beberapa segmen
- biaya yang dibutuhkan besar
- manajemen produk lebih tinggi
- kebutuhan spesifik setiap segmen sasaran
Contoh : produk mie instant mengembangkan (mereka mengembangkan usahanya dengan membedakan varian rasa produk berdasarkan selera konsumen).
3. Concentrated marketing strategy (pemasaran terpusat)
- kalau tidak mampu memasuki banyak segmen, perusahaan memusakan diri pada satu segmen saja.
- semakin banyak segmen yang dipilih semakin besar biaya yang diperlukan
- manajemen produk bergantung pada banyaknya segmen.
Contoh : Produk tropicana slim,(gula rendah kalori dan bebas gula ini lebih fokus kepada para konsumen yang ingin menjaga kesehatannya terutama bagi para penderita diabetes.
Pending
TUGAS 1
TUGAS 1
1. Bagaimana perencanaan strategis dilaksanakan pada tingkat yang berbeda dalam organisasi?
2. Apa yang dimaksud dengan strategi posisi merek (brand positiniong) dan apa manfaatnya? Jelaskan dan berikan uraian contoh penerapannya pada perusahaan yang Anda kenal!
3. Apa bedanya perusahaan yang melakukan segmentasi dan yang tidak melakukan segmentasi? Dan bagaimana kriteria segmen yang baik untuk dimasuki?
Selamat mengerjakan....
1. Bagaimana perencanaan strategis dilaksanakan pada tingkat yang berbeda dalam organisasi?
2. Apa yang dimaksud dengan strategi posisi merek (brand positiniong) dan apa manfaatnya? Jelaskan dan berikan uraian contoh penerapannya pada perusahaan yang Anda kenal!
3. Apa bedanya perusahaan yang melakukan segmentasi dan yang tidak melakukan segmentasi? Dan bagaimana kriteria segmen yang baik untuk dimasuki?
Selamat mengerjakan....
TUGAS
1 PEMASARAN STRATEGIK
1. Bagaimana perencanaan
strategis dilaksanakan pada tingkat yang berbeda dalam organisasi ?
Jawab :
a. Tingkat
Koorporat :panduan seluruh perusahaan, penentuan dan lokasi sumber daya divisi serta
menilai peluang pertumbuhan.
b. Tingkat
Divisi : alokasi dana tiap bisnis unit
c. Tingkat Unit
Bisnis : rencana pemasaran strategis
d. Tingkat
Produk : rencana pemasaran taktis
Perencanaan strategis dilaksanakan pada tingkat yang berbeda dalam
organisasi.
Merupakan satu bisnis tunggal atau kumpulan bisnis yang
berhubungan yang dapat direncanakan terpisah dari bagian perusahaan lain.
Mempunyai kelompok pesaing sendiri.
Mempunyai manajer yang bertanggungjawab atas perencanaan strategis,
kinerja laba, dan mengendalikan sebagian besar factor yang mempengaruhi laba.
2. Apa yang
dimaksud dengan strategi posisi merek (brand positiniong) dan apa manfaatnya?
Jelaskan dan berikan uraian contoh penerapannya pada perusahaan yang Anda kenal!
Jawab :
Posisi merek
(brand positioning) adalah tempat produk
yang berbeda , jelas dan bernilai lebih secara relative dibanding
pesaing, di benak konsumen.
Manfaatnya :
Manfaat mencakup manfat simbolis, manfaat fungsional
dan manfaat berdasarkan pengalaman. Penentuan posisi yang sukses membutuhkan
strategi komunikasi yang mampu menarik perhatian pada salah satu kebutuhan
pelanggan, baik simbolis, fungsional maupun eksperimental.
Penentuan posisi berdasarkan manfaat simbolis adalah
penentuan posisi dengan menggunakan daya tarik bagi keinginan seseorang untuk
memiliki obyek yang dimiliki orang sukses.
Penentuan posisi berdasarkan manfaat fungsional
merupakan penentuan posisi berdasarkan manfaat fungsional produk tersebut.
Penentuan posisi berdasarkan manfaat ekperimental
penentuan posisi berdasarkan pengalaman pelanggan dalam memakai produk tersebut
baik penampilannya maupun kenyamanannya.
Penerapan di
perusahaan yang saya kenal :
a) Carefour => cotton buds carefour , menggunakan
manfaat fungsional dengan menggunakan bahan dengan kualitas yang terbaik.
b) ProXL => layanan provider ini menggunakan
penentuan posisi berdasarkan fungsional dengan slogan ”Tak Hanya Bicara”.
c) Bimoli =>
menggunakan positioning berdasarkan kategori produk, yaitu kategori minyak
goreng dengan slogan ”Kesempurnaan Minyak Goreng”. Strategi positioning ini
menjadikan Bimoli sebagai Top Brand kategori minyak goreng di Indonesia.
3. Apa bedanya perusahaan
yang melakukan segmentasi dan yang tidak
melakukan segmentasi? Dan bagaimana criteria segmen yang baik untuk dimasuki?
Jawab :
Setiap perusahaan
yang memutuskan untuk beroperasi dalam pasar yang
luas menyadari bahwa ia tidak dapat untuk memenuhi kebutuhan dan melayani seluruh
pelanggan. Dalam hal ini karena pelanggan terlalu banyak dan berbeda-beda dalam
mensyaratkan pembelian mereka. Untuk itu perusahaan perlu mengidentifikasi segmen
pasar yang dapat dilayani secara efektif.
Pusat perhatian organisasi pemasaran adalah mengetahui, memilih, dan menguasai kesempatan
pemasaran yang selalu berubah-ubah dan berbeda. Dalam kenyataan kita dapat mengetahui
bahwa sebenarnya ,bahwa pasar itu bersifat heterogen untuk suatu produk. Oleh karena
itu seorang manajer harus bias untuk bias menguasai latarbelakang dalam pengambilan keputusan,
agar dapat mencapai keuntungan taktis jangka pendek maupun jangka panjang dalam
menghadapi persaingan. Segmentasi merupakan
proses yang menyeluruh dimana perusahaan harus bias memperhatikan
pembelian dari masing –masing segmenatasi dalam kegiatan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen dari suatu produk ke dalam
satuan- satuan pasar yang bersifat homogeny. Setelah perusahaan mengidentifikasi peluang
segmen pasarnya dan harus mengevaluasi beragam dalam memutuskan beberapa banyak
hal yang mana akan dijadikan sasaran.
Dan juga dalam pelaksanaan pasar sasaran
disertai juga tanggungjawab social.
Kriteria segmentasi yang baik
Pemilihan segmentasi
dilakukan berdasarkan riset yang memadai
dengan pertimbangan-pertimbangan yang
masak. Sebelum suatu segmen dimasuki ada beberapa criteria yang harus dipenuhi terlebih dahulu ,yaitu :
a. Segmen yang
dipilih itu cukup potensial dalam arti besar pasarnya dapat menjamin kontinuitas
perusahaan dalam melayani konsumen.
b. Suatu segmen
harus memiliki dayabeli yang cukup sehingga
produk yang ditawarkan dapat terserap dengan
baik.
d. Suatu segmen
yang menarik tidak selalu terbuka untuk semua
pendatang. Perusahaan yang telah terlebih
dahulu melayani suatu segmen biasanya akan membentuk suatu entrybarriers kepada
calon pendatang yang bentuknya bermacam-macam seperti : skala ekonomi, brand
loyatity, iklan yang gencar, jaringan distribusi yang baik, teknologi yang tepat guna dan hak cipta.
e. Segmen yang
baik juga harus dapat dijangkau (accessible) dengan mudah.
f.
Segmen yang akan dilayani harus sesuai dengan kemampuan
Sumber Daya Manusia yang dimiliki perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar